Budidaya Tabulampot Mangga-Mangga merupakan tanaman yang berasal dari sekitar perbatasan India dan Myanmar, dan sekarang tanaman ini telah menyebar ke Asia Tenggara kurang lebih 1500 tahun yang lalu. Pohon mangga ini termasuk pohon yang memiliki struktur batang tinggi karena tinggi pohon ini mampu mencapai 10 - 40 meter. Buah yang masuk kedalam genus Mangifera ini mengandung banyak vitamin C yang berguna bagi tubuh manusia. Nama ilmiah dari pohon mangga ini adalah Mangifera Indica.
Tabulampot Tanaman Mangga |
Bagi anda yang ingin menanam pohon mangga tetapi tidak memiliki lahan yang cukup luas, anda bisa mencoba cara menanam pohon mangga didalam pot. Cara ini juga bisa anda coba dirumah karena bisa menjadi solusi bagi anda yang memiliki halaman yang sempit. Selain buahnya bisa anda nikmati, tanaman ini juga bisa untuk memperindah tampilan halaman di rumah anda dan bisa memberikan suasana yang sejuk. Cara menanam ini sekarang semakin banyak digemari. Berikut ini adalah langkah-langkah cara budidaya tabulampot tanaman mangga :
1. Pemilihan Bibit Pohon
Bibit Mangga |
Langkah pertama yang perlu anda lakukan adalah memilih bibit pohon yang akan anda tanam nantinya, pastikan bibit pohon yang anda pilih memiliki varietas yang unggul karena dapat berbuah dengan mudah. Salah satu bibit mangga yang memiliki varietas yang unggul adalah mangga jenis arumanis. Pilihlah bibit dari hasil cangkokan atau dari hasil okulasi karena bibit ini akan lebih cepat berbuah dibanding bibit yang berasal dari biji.
2. Pemilihan Pot
Setelah anda memilih bibit yang anda inginkan, kemudia anda harus mencari pot untuk menanam bibit tersebut. Untuk pohon mangga, pot yang harus anda siapkan harus sesuai dengan tinggi tanaman. Anda bisa menggunakan drum bekas yang memiliki diameter 60 cm yang dipotong setengah bagian. Jangan lupa beri lubang dibawah pot agar air tidak menggenang dan bisa mengalir.
3. Persiapan Media Tanam
Untuk media tanamnya, anda bisa menggunakan campuran tanah, humus, pupuk kompos atau serbuk gergaji. Campur semua bahan tersebut hingga rata dengan perbandingan 1:1:1:1. Tanaman buah mangga sangat menyukai media tanam yang banyak mengandung unsur hara, gembur, dan berbutir-butir.
4. Penanaman
Proses Penanaman |
Apabila semua telah selesai disiapkan, sekarang waktunya untuk menanam. Isilah terlebih dahulu dasar pot dengan serbuk gergaji. Hal ini untuk mempermudah proses keluarnya air apabila didalam pot terdapat kelebihan air. Kemudian masukkan bibit tanaman dan taruh ditengah pot, selanjutnya isi dengan media tanam yang sudah anda siapkan tadi. Ketinggian media tanam kira-kira ¾ dari tinggi pot. Setelah itu siram media tanam dengan perlahan-lahan agar media tanam dapat memadat secara alami dan tanaman akan cepat kembali segar.
5. Perawatan
Bibit yang sudah dipindah kedalam pot/drum |
Perawatan pada tanaman buah mangga tidaklah terlalu sulit, karena tanaman ini tidak memerlukan perhatian khusus. Akan tetapi anda harus merawatnya secara rutin untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Perawatan yang harus anda lakukan antara lain :
- Penyiraman
Pada saat awal penanaman, anda harus melakukan penyiraman secara teratur setiap hari yaitu pagi dan sore. Apabila cuaca sedang panas dan media didalam pot cepat mengering, penyiraman dapat ditambah intensitasnya menjadi 2 kali sehari. Hal ini untuk menjaga kelembaban pada tanaman. Akan tetapi volume penyiraman jangan terlalu berlebihan karena akan membuat media tanam keluar dari pot bersama air yang mengalir.
- Pemupukan
Pupuk NPK untuk tanaman mangga |
- Penanggulangan Hama
Tanaman mangga akan sering terkena hama penyakit seperti ulat, lalat, dan kutu. Untuk menanggulanginya anda perlu menyemprotkan cairan insektisida ke tanaman mangga itu. Cairan insektisida dapat mengusir hama yang merusak tanaman dan mengganggu proses pertumbuhan. Penyemprotan dapat dilakukan apabila memang diperlukan dan tidak dianjurkan untuk penyemprotan setiap minggu karena akan mengganggu populasi serangga penyerbuk bunga yang berperan membantu tanaman untuk berbuah.
Demikian beberapa langkah cara budidaya tabulampot tanaman mangga yang dapat anda lakukan sendiri di rumah. Dan untuk mendapatkan hasil yang maksimal, maka diperlukan perawatan secara rutin. Selamat mencoba supaya anda dapat berkebun sekaligus bisa menghemat pengeluaran belanja anda untuk membeli kebutuhan buah-buahan setiap hari.